Ketika persahabatan tidak lagi bersahabat  




“ Tidak semua yang menjabat tanganmu adalah teman “
-          Ainul l.m  –

Pernah punya sahabat? Temen, kawan, konco kenthel, best friend, best ngutang, best lak butuh tok, dan best malak haha ( intine konco cedeklah yo) pie rasane..susah, seneng penting bareng lah.. katanya makan ga makan asal kumpul..eaaa,, kalo punya duit baru palak hha..baru  ada yang punya utang baper klo kagak di bayar aah sudahlah kakak lelah nagih utang adek ...

Nah..rek, kalo ngomongin soal sahabat itu pokoe wes ga ada habisnya, soale pasti banyak hal seru yang kita lalui bersama misal, ngetrip bareng, di traktir dan aku berharap setiap hari di traktir hihi, curhat,acak-acak lemari pinjem baju, selalu nyerobot bakso kita seenaknya, nyuri sendal kamu gak ijin, ngopi bareng, nonton, hadirin kajian, demo ( lah ini kalo aktivis hhe) , berjuang bersama dalam menggapai cita dan cinta dia bersama...eiiit gak jadi DIA sang Illahi maksudnya haha. Sahabat itu bukan hanya sekedar temen tapi sudah seperti saudara kandung betul gakk..iyain aja deh.

Kenapa saya bilang seperti saudara kandung, bagaimana tidak dia adalah sosok manusia yang selalu menerima segala kekurangan dan kelebihan kita dengan tulus, yang mengerti keadaan kita meski terpuruk sekalipun, selalu siap pasang telinga untuk mendengarkan segala keluh kesah, dan sahabat itu tidak pernah mengenal kata putus, daripada si doi yang pernah  mutusin eluuu..wes kalo udah sama sahabat seperti belahan jiwalah ( maklum jomblo).

Mencari sahabat sejati pada zaman sekarang memang pekerjaan yang gak mudah. Masih banyak sahabat-sahabat palsu yang bermuka dua, sangat sulit membedakan sahabat yang tulus dengan yang datang ketika butuh aja, lebih tepatnya hanya sebatas temen. Meskipun begitu pastinya, kita juga tetap membutuhkan seorang sahabat yang dapat kita percaya sepenuhnya. Yang dapat menjaga hal rahasia yang tidak bisa kita pendam sendiri.

Ketika sahabat berkhianat

“ jangan pernah percaya pada siapapun selain dirimu sendiri, sahabat seberapapun baiknya, ternyata masih bisa berkhianat”

Apa jadinya jika salah satu dari kalian berkhianat? Karena dibalik keseruan dalam persahabatan masih ada sisi tidak baiknya. Kalimat di atas mewakili sebagian dari kamu yang merasa pernah dikhianati oleh sahabat. Seseorang seharusnya menjadi tumpuan rasa suka dan duka, tempat berbagi rasa, serta dapat dipercaya ternyata menjadi sosok sebaliknya, ia bukan lagi tempat yang aman untuk berkeluh kesah. Ia tidak bisa lagi setia dan penuh pengertian, seperti dulu. Ia berubah menjadi ancaman dan seseorang yang tidak pernah kenal lagi dengan kamu.

Banyak banget contoh yang bisa diambil tentang berkhianatnya seorang yang semula kamu anggap sahabat. Mungkin saja ia dulu tempat curhat dan sangat kamu percaya. Ternyata sekarang menghindar. Misal kamu jadi anak yang bermasalah bukannya di rangkul malah dihancurin dan dijauhin, saampe temen-temen kamu pun dipengaruhi buat jauhin kamu. 

Bukan itu saja, jika dia sudah bener-bener benci dan gak suka, sampai rahasia hidupmu di obral sana-sini..ketika kamu pas jatuh banyak masalah dia malah sibuk gosipin kamu, misal nih ya kamu lagi ada masalah yang berat banget dalam suatu forum nah dia nih sudah ga suka gitu, apapun kegiatanmu dia akan korek-korek kemudian dia jadikan bahan berghibah, dan semua kebenaranmu akan slalu cacat dimata dia, karena dihatinya sudah tertanam rasa benci terhadapmu ishhh malu kan..harus kuat-kuat dah menerima kenyataan.

Bisa jadi nih, dia dekatin kamu karena memang ada maunya, example.. karena kamu punya kakak keren ganteng gtu hha terus dia naksir, mau pinjem duitmu, atau mau nebeng kalo ada tugas..dan bila tujuannya sudah tercapai sudahlah, kamu akan ditinggalkannya pergipun tanpa pamit dan permisi..aih kesel banget gak sih punya sahabat model begini?

Tidak semua bentuk persahabatan menunjukkan sisi positif dan membahagiakan kemudian berakhir menyenangkan. Persahabatan juga mengandung sisi negative adakalanya berakhir tragis dan permusuhan. Hanya sahabat sejati yang biasanya jarang hadir dalam duka. Sebagaimana kata hikmah “ A friends in need is a friends indeed” sahabat dalam kesulitan adalah sahabat sejati.

Sahabat sejati adalah sahabat yang selalu terikat oleh nilai-nilai kebajikan, ikhlas, dan dapat menghantarkan kita ke syurga lebih dekat. Dialah sahabat sehidup semati, sahabat didunia dan sahabat di akhirat. Seringkali ada anggapan bahwa sahabat sejati sanggup mengungkapkan perasaan yang terdalam, yang mungkin tidak dapat diungkapkan, kecuali dalam keadaan sangat sulit, ketika mereka datang untuk menolong. Dibandingkan hubungan pribadi, persahabatan dianggap lebih dekat daripada sekedar kenalan.

Gak usah khawatir. Bila ketemu dengan orang kayak gini, dia emang gak pantes disebut sahabat. Biarlah dia pergi bila memang kamu dinggapnya sudah tidak memberi keuntungan apapun bagi dia. Sakit hati pasti lah ya. Tapi gak perlu dah berlarut-larut. Sayangi hati dan perasaanmu. Rugi banget, dan ngabisin waktu cuma buat mikirin pengkhianatan seseorang yang dulunya lengket kek prangko malah nusuk kita dari belakang.

Ambil hikmahnya

ketika satu sahabat mengkhianatimu, yakinlah akan hadir banyak sahabat lain yang akan setia dan baik padamu. Yang penting kamu harus memperbaiki kualitas diri...

Kamu bisa belajar, dengan meningkatkan kualitas diri, sehingga kita dapat menjadi sahabat yang baik untuk sekitar. Jika kualitas pribadi kita udah baik insyaAllah ,, Allah akan hadirkan sahabat yang baik pula. Bahkan Rasulullah Shalallahu alaihi wa salam, pernah bersabda bahwa agama/ kualitas seseorang itu mengikuti siapa yang menjadi temannya.

Maka ketika pengalaman masa lalu memberi kamu pengalaman tentang sakitnya dikhianati, jangan sampai pribadi kita juga seperti itu. Terus berhati-hati, maka intropeksi saja bahwa mungkin ini adalah teguran ketika kamu belum bisa mendapat sahabat yang baik. Tetap optimis bahwa hidupmu akan lebih baik dengan sahabat terbaik yang Allah ganti. InsyaAllah..

Jangan sedih, jika kebetulan bertemu dengan sahabat yang mudah menyakiti dan berkhianat, karena sejatinya tidak semua orang sperti itu, selalu ada sisi baik darinya, yang pasti dia pernah selalu ada untukmu. Pernah menenangkanmu ketika jatuh. Jangan sampai karena sikapnya yang seperti itu, kebenarannya akan slalu cacat dimata kamu. Tidak selamanya orang itu salah. Doakan yang terbaik, agar hubungan persahabatanmu kembali baik.

Hindari dendam dan benci yang terlalu lama, hati yang sakit karena kebencian maka seluruh tubuhnya akan sakit juga, tetaplah menjadi pribadi yang manis, dan rendah hati. Sesakit apapun kamu disakiti, dihina, difitnah, bahkan dikucilkan, jika tidak ada lagi sahabat yang peduli maka kamu punya Allah yang Maha dekat, sedekat urat nadimu.

tak perlu berkecil hati, masih ada sujud-sujud yang indah dimana doamu terdengar oleh semesta, Allah itu sutradara yang keren skenarionya selalu tidak terduga, mungkin dengan dihadirkannya sahabat yang kurang baik denganmu justru itulah bagaimana kamu kuat dengan persahabatan ini, kecuali memang dia sudah tidak mau bersahabat dengan kamu. No problem diluar sana masih banyak sahabat yang nrima dengan sangat tulus, Allah tidak akan tega melihat hambaNYA berjalan sendiri.

Bersahabatlah dengan baik, dengan siapaun tanpa memandang kaya, miskin, bermasalah, jahat, cantik, jelek , bisa jadi yang dulunya kurang baik dimata kamu di masa mendatang dia akan berubah jauh lebih baik. Meski begitu memang untuk mengamankan diri milih teman atau sahabat memang perlu. Karena ibarat penjual minyak wangi dan pandai besi, apabila kamu berteman dengan penjual minyak wangi kamu akan merasakan harumnya, jika kamu berteman dengan pandai besi kamu harus siap terkena percikannya, mari bersahabat dengan tulus J

 “ persahabatan itu indah selama dilandasi ketulusan dan niat yang baik, namun ia akan menjadi sesuatu yang menghancurkan manakala disusupi i’tikad curang”

Surabaya, 06/02/2018
Pukul 12.12
Aku yang sedang galau...
Teruntuk sahabat, teman ,saudara atau siapapun

 jika aku banyak salahdan pernah nyakitin  maafkan yaa... J

1 Komentar

  1. ahh yang namanya sahabat pasti beragam karakter, pendapat pokoke banyak lh terlebih lagi wajahnya haha ada yang diatas standar..ada yang standar..bahkan ada yang dibawah standar haha seperti aku misalnya...tapi jika ia sahabat sejati dan sehati ia akan selalu ada kapanpun kau butuh...bahkan sedang tidak butuh pun dia tetap ada untuk meminta di traktir..karena dia lagi kere...

    👍

    BalasHapus
Lebih baru Lebih lama